Eckhart bertujuan untuk memecahkan masalah dunia dengan mengubah cara kita memandang kesadaran kita. Akibatnya, kita memiliki tujuan batin dan tujuan luar. Tujuan batin kita berkaitan dengan hidup di saat ini dan lebih sadar akan pikiran dan tindakan kita. kita berjuang untuk tujuan eksternal kita, seperti membantu orang lain, mengakhiri kelaparan dunia, dan mewujudkan perdamaian dunia, mungkin terdengar seperti pilihan yang jelas. Namun, Eckhart berpendapat bahwa tujuan luar ini hanyalah sekunder dari tujuan dalam. Misalkan Anda terutama berfokus pada tujuan eksternal. Dalam hal ini, Anda tidak akan menemukan kepuasan atau kedamaian, karena mendasarkannya pada tujuan eksternal adalah pendekatan yang berbahaya. Di sisi lain, ketika tujuan batin adalah batu penjuru, kita dapat mendekati tujuan luar kita secara lebih sadar dan dengan lebih banyak motivasi. Pada akhirnya, ini mempercepat jalan untuk mencapai perubahan nyata di dunia.
Eckhart juga menunjukkan dalam A New Earth bahwa tidak mungkin melawan tujuan batin ini. Yang diperlukan hanyalah kesadaran Anda, tetapi Anda juga perlu menyadari bahwa pikiran manusia, betapapun cerdasnya, bisa saja cacat. Mampu mengenali ketidaksempurnaan dalam diri kita ini adalah salah satu cara terpenting untuk menyembuhkan diri kita sendiri dan dunia. Ini karena kita terhubung dengan dunia. Seringkali orang mengidentifikasi dengan pikiran-pikiran itu sepenuhnya di dalam pikiran mereka sehingga mereka mengidentifikasi kebenaran dengan pikiran mereka sendiri. Pendekatan ini berarti bahwa orang sering menerima ide mereka sendiri sebagai kebenaran untuk melindungi identitas mereka. Kita harus mengakui dan menantang kelemahan ini dalam diri kita sendiri.
Eckhart menggali lebih dalam, memungkinkan pembaca mengidentifikasi berbagai jenis ego yang dapat muncul setiap hari. Pertama, ego Anda berbicara ketika Anda menganggap diri Anda lebih tinggi atau lebih rendah dari orang lain. Membandingkan diri kita dengan cara ini mengidentifikasi diri kita sebagai individu dalam kaitannya dengan faktor eksternal. Eckhart menjelaskan bahwa seharusnya tidak. Inilah cara kita membatasi diri. Saat Anda menyatu dengan diri sendiri, Anda bisa kehilangan diri sendiri dalam peran tertentu. Kehilangan diri sendiri dalam suatu peran dapat membuat Anda menganggap hidup terlalu serius. Melepaskan keyakinan bahwa Anda perlu mengetahui siapa diri Anda bisa sangat membebaskan. Itu menyebar ke seluruh hidup Anda dan memberi Anda kegembiraan.
Ego kita adalah penyebab ketidakbahagiaan yang kita rasakan dalam berbagai situasi. Bukan keadaan yang membuat kita tidak bahagia, tetapi pemikiran kita tentangnya. Kita perlu memahami seberapa dalam pikiran dan emosi kita terhubung. Membiarkan pikiran negatif mendominasi situasi hanya memperkuat emosi negatif. Di sisi lain, andaikan Anda hadir dan sadar bahwa pikiran negatif telah muncul, tetapi Anda berusaha melepaskannya. Kebanyakan orang melihat penderitaan sebagai sesuatu yang buruk, tetapi Eckhart percaya bahwa penderitaan juga memiliki tujuan yang mulia. Kesadaran kita berkembang dengan belajar dari penderitaan. Tetapi ada perbedaan mendasar antara belajar darinya dan memikirkannya. Penderitaan membakar ego Anda, jadi Anda harus mampu mengatasi pikiran yang berhubungan dengan penderitaan. Seharusnya juga ‘melakukan’, bukan peran yang terkait dengan tindakan. Ambil tindakan sekaligus dan Anda akan menjadi lebih kuat dan lebih bahagia. Hindari menggunakan tindakan sebagai wahana untuk menumbuhkan identitas peran.
Pesan utamanya di sini adalah bahwa kita adalah peradaban modern yang hilang. Kita harus menjadi peradaban yang berakar pada keberadaan. Jujurlah; jangan mengidentifikasi diri Anda sendiri. Mengenali peran khusus berkaitan dengan keyakinan bawah sadar bahwa Anda tidak cukup baik. Keyakinan ini didasarkan pada identifikasi kita dengan orang lain. Sebagai sebuah peradaban, kita harus menyadari bahwa ketika kita melihat sifat manusia, kita tidak lebih baik atau lebih buruk daripada orang lain. Dalam bentuk, kita bisa dibandingkan secara tidak adil. Pada dasarnya kita tidak sebanding.
Masalah dunia kita muncul dari ego kolektif. Ego kolektif ini bahkan lebih tidak disadari daripada individu-individu yang membentuk ego kolektif ini. Oleh karena itu, kita harus mengatasi ego kita sebagai individu. Eckhart merangkum rahasia keberadaan dalam tiga kata yaitu satu dengan kehidupan.
Karena kematian adalah sebuah abstraksi, banyak orang Barat kesulitan memahami bentuknya atau bersiap untuk membongkarnya. Tetapi kita harus belajar bahwa kesadaran itu sadar. Itu Abadi Dengan menyelaraskan tujuan luar Anda dengan tujuan batin tertinggi Anda melalui tindakan yang terbangun, Anda bisa menjadi satu dengan tujuan ekstra-universal Anda. Damai dalam tindakan menyerah. Terimalah bahwa tindakan menyerah mungkin bukan sesuatu yang Anda sukai, tetapi harus dilakukan. Tindakan penyerahan berlaku untuk kematian. Kegembiraan keberadaan adalah kegembiraan kesadaran. Tidak ada yang bisa membebaskan kita, karena hanya saat ini yang bisa membebaskan kita.
