Melamar pekerjaan kini semakin mudah dengan hadirnya aplikasi loker. Di antara banyaknya pilihan, lowongan kerja manakah yang sebaiknya kamu lamar? Hal ini pasti kerap dirasakan, khususnya bagi lulusan baru.
Ada yang bilang melamar sebanyak mungkin adalah cara yang tepat. Namun ada juga yang mengatakan harus memilih dengan teliti. Mana saran yang sebaiknya diikuti? Supaya tidak bingung, berikut ini tips untuk mendapat lowongan kerja yang tepat.
5 Tips Memilih Lowongan Kerja Manakah yang Sebaiknya Kamu Lamar
Terlalu banyak melamar tanpa memperhatikan spesifikasi dari lowongan tersebut akan berdampak buruk pada CV kamu di mata HRD. Mereka akan menganggap kamu asal melamar tanpa melihat syarat dan ketentuan yang telah dijelaskan.
Cara paling tepat adalah dengan memilih lowongan yang sesuai passion serta bakat. Sehingga kamu tidak terjerumus ke pekerjaan yang tidak disukai. Berikut ini beberapa tips yang akan membantu kamu melamar di lowongan yang sesuai.
1. Menyesuaikan Lowongan dengan Skill serta Pengalaman
Kelihatannya sepele, tapi ini sangat penting untuk diperhatikan. Memang benar ada jutaan lowongan kerja di luar sana, tapi tidak semua sesuai dengan keterampilan dan pengalamanmu.
Memilih lowongan kerja harus sesuai dengan skill dan pengalaman supaya HRD melihat ada kecocokan antara kamu dan posisi yang ditawarkan. Mengikuti cara ini akan meningkatkan kesempatan kamu untuk diterima.
2. Mengetahui Informasi tentang Perusahaan
Kamu mungkin tertarik dengan posisi di lowongan tersebut, tapi perhatikan juga perusahaan yang menyelenggarakannya. Gali informasi soal perusahaan mulai dari visi dan misi, skala bisnis, budaya kerja, lokasi, benefit dan lainnya.
Informasi perusahaan sangat penting untuk mengetahui kultur yang ditawarkan. Siapa tahu jika kultur yang dimiliki ternyata kurang cocok dengan kepribadianmu. Hal ini akan menghambat kinerja kamu di masa kerja nantinya.
Berhati-hatilah juga dengan perusahaan yang kurang jelas informasinya. Seperti tidak menyertakan lokasi. Kamu bisa mencari tahu legalitas perusahaan tersebut sebagai unsur keamanan.
3. Mencari Tahu Salary Sesuai dengan Posisi
Beberapa perusahaan ada yang terbuka menjelaskan rentang gaji yang akan mereka berikan pada posisi tersebut. Berdasarkan penawaran gaji ini kamu bisa mengetahui apakah lowongan tersebut cocok atau tidak.
Gaji ini juga bisa menjadi ciri bahwa jenis pekerjaan memiliki tanggung jawab sejauh mana. Begitu juga soal penipuan lowongan, kamu harus berhati-hati dengan penawaran gaji tinggi dengan posisi, syarat dan ketentuan yang tampaknya mudah.
4. Hindari Sikap Terlalu Memilih
Ketiga saran di atas akan membantu kamu memilih lowongan kerja, namun jangan sampai kamu jadi terlalu pemilih. Sikap ini akan melewatkan kamu terhadap kesempatan kerja yang mungkin bagus untuk batu loncatan.
Supaya tidak terlalu memilih kamu perlu memberanikan diri untuk melamar di lowongan kerja lokal, nasional bahkan internasional. Jika ada sedikit syarat yang sesuai jangan ragu untuk langsung mendaftar.
5. Mengenali Proses Rekrutmen
Penting juga untuk mengetahui seperti apa proses rekrutmennya supaya kamu bisa mempersiapkan diri. Misalnya dalam proses rekrutmen kamu harus pergi ke luar kota, sehingga harus ada persiapan biaya dan waktu khusus.
Jangan ragu untuk menanyakan soal proses rekrutmen pada perusahaan yang tidak mencantumkan informasinya pada lowongan. Kamu juga bisa bertanya informasi prosesnya kepada kerabat yang mungkin bekerja di sana.
Sudah tahu lowongan kerja manakah yang sebaiknya kamu lamar? Jangan lupa untuk mendapatkan informasi loker lengkap dan terbaru kamu bisa menggunakan aplikasi Pekerja.com. Berbagai informasi loker full time, part time, lulusan baru dan magang tersedia.
